deBlogger Berbagi di Bulan Suci

Bulan Ramadhan masih terasa hambar apabila belum diisi dengan kegiatan yang bermanfaat bagi orang lain di sekitar kita. Mungkin itu juga yang terpikirkan oleh deBlogger (komunitas blogger depok). Untuk memanfaatkan moment bulan Ramadhan, ditambah untuk menyatukan silaturahmi, direncanakanlah acara Bakti Sosial (Baksos) di sebuah Panti Werdha (baca: Panti Jompo).

Rencana ini tersampaikan pada saya (a.k.a Sabeum Yudhi) dan istri saya (Piecha) saat pertama kali ikut dalam buka puasa bersama deBlogger di KedaiQu. Pada hari Sabtu, 05 September 2009, berempat -Saya, Piecha, dan 2 anak kami (Alif dan Chacha)- menuju KedaiQu untuk persiapan dan kumpul dulu sebelum ke lokasi Baksos.

Kira-kira jam 14.30 WIB, kami -deBlogger- *dipentung* (memang sudah jadi deBlogger?) mulai meninggalkan KedaiQu dengan beriringan motor dengan tujuan Panti Werdha Yayasan Usaha Mulia di bilangan Pondok Petir, Sawangan. Berhubung rute yang dilewati cukup padat, sedikit demi sedikit rombongan terpecah. Memang beberapa hari sebelumnya di milis deBlogger mirma menginformasikan lokasi dalam google maps. Jadi agak ada sedikit gambaran menuju ke sana. Tapi setelah lumayan jauh, saya menyimpulkan bahwa saya nyasar (doh). Tapi tunggu, itu masih belum parah... di belakang saya ternyata ada 1 motor lagi yang ikutin saya (doh) (doh). Walhasil kita berdua nyasar, (worship) maaf yah. Senjata utama dikeluarkan, telpon Dodi, dan minta tolong Lukman untuk lakukan misi penyelematan dan menuntun kami. Dan sampailah kami di tekape (whew!!).

Tayangan yang disuguhkan di sana sungguh tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya. Agak sedikit shock dengan kondisi opa dan oma di sana, sedih sekali rasanya melihat mereka. Muncul di benak saya jika saya di posisi mereka, apakah nanti saya akan ditinggalkan atau saya meninggalkan keluarga saya? Tapi pertanyaan itu sedikit banyak terjawab setelah berinteraksi dengan mereka, dengan video yang diambil oleh Ramadoni pada postingannya di sini.

Sejenak terasa ada secercah bahagia di muka mereka, namun hanya sebentar. Karena kami harus pulang untuk buka puasa bersama di KedaiQu. Tapi sebelumnya, kita sempatkan untuk foto2 bersama.

diambil dari Postingannya Iman Sulaiman

diambil dari album Luvie Melati

Perjalanan pulang pun sedikit terasa ringan setelah meluangkan waktu walau sejenak bersama mereka. Tapi itu cuma sebentar, karena perjalanan menuju KedaiQu merupakan perjuangan baru lagi. Banyaknya angkutan kota menuju Depok, kecilnya jalanan, dan ditambah keinginan orang-orang (termasuk kami) untuk berbuka puasa menambah semrawutnya jalanan. Akhirnya saya sekeluarga harus menghentikan sejenak perjalanan di warung pinggir jalan untuk berbuka puasa. Biarlah kami seperti ini, tapi perasaan kami sedikit lebih tenang karena kami bisa berbagi di bulan suci.