Halaman

23 Juli 2009

Hari Ke-24, Asma ke-24: Al-Mu'izz

Al-Mu'izz
Maha Membeningkan / Memuliakan (The Honorer / The Bestower of Honors)
"Katakanlah, 'Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau memuliakan orang yang Engkau Kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu'." (Q.S. Ali-Imran[3]:26)

Jika Allah SWT berkehendak, Dia akan memuliakan hamba-Nya. jika kita ingin dimuliakan Allah SWT maka perbanyaklah beribadah dan beramal saleh.
Nabi Ayyub AS adalah cicit Nabi Ibrahim AS. Ia tinggal di Syiria. Keluarga Nabi Ayyub sangat kaya dan dermawan. Malaikat selalu memuji kemuliaan Nabi Ayyub AS. Iblis sangat kesal dengan kedermawanan Nabi Ayyub itu. 
Pada suatu hari, para malaikat memuji kebaikan Nabi Ayyub AS. Iblis yang mendengar pembicaraan para malaikat, bertekad untuk membuat hina Nabi Ayyub AS. Tipu daya pun mulai dilancarkan. Iblis membakar seluruh harta benda Nabi Ayyub AS hingga ia jatuh miskin. Iblis sangat senang karena usahanya berhasil. Namun, dugaan iblis meleset. Nabi Ayyub AS sangat sabar dan tegar meskipun kehilangan hartanya. Kemudian, anak-anak Nabi Ayyub AS meninggal satu per satu. Hanya Rahmah, istrinya yang setia menemaninya. Lagi-lagi, Nabi Ayyub AS tetap bersabar. Iblis semakin geram melihat kesabaran dan ketegaran Nabi Ayyub AS.
Kemudian, suatu hari, Nabi Ayyub AS menderita sakit kulit yang menjijikan. Semua saudara dan tetangga menjauhinya. Nabi Ayyub AS dikucilkan, tetapi ia tetap sabar menghadapinya. Akhirnya, dengan kasih sayang Allah SWT yang MAha Memuliakan hamban-Nya yang bersabar, Nabi Ayyub AS bisa sembuh dari penyakitnya.

Tidak ada komentar: